SistemTemu Balik Informasi

Sistem Temu Balik Informasi

Sistem Temu-Balik Informasi (Information Retrieval) digunakan untuk menemukan kembali informasi-informasi yang relevan terhadap kebutuhan pengguna dari suat kumpulan informasi secara otomatis. Salah satu aplikasi umum dari sistem temu kembali informasi adalah search-engine atau mesin pencarian yang terdapat pada jaringan internet. Pengguna dapat mencari halaman-halaman Web yang dibutuhkannya melalui mesin tersebut.

Ukuran efektifitas pencarian ditentukan oleh precision dan recall. Precision adalah rasio jumlah dokumen relevan yang ditemukan dengan total jumlah dokumen yang ditemukan oleh search-engine. Precision mengindikasikan kualitas himpunan jawaban, tetapi tidak memandang total jumlah dokumen yang relevan dalam kumpulan dokumen.

\mbox{Precision}=\frac{|\{\mbox{relevant documents}\}\cap\{\mbox{documents retrieved}\}|}{|\{\mbox{documents retrieved}\}|}

Recall adalah rasio jumlah dokumen relevan yang ditemukan kembali dengan total jumlah dokumen dalam kumpulan dokumen yang dianggap relevan.

\mbox{Recall}=\frac{|\{\mbox{relevant documents}\}\cap\{\mbox{documents retrieved}\}|}{|\{\mbox{relevant documents}\}|}

Dalam Information Retrieval, mendapatkan dokumen yang relevan tidaklah cukup. Tujuan yang harus dipenuhi adalah bagaimana mendapatkan doukmen relevan dan tidak mendapatkan dokumen yang tidak relevan. Tujuan lainnya adalah bagaimana menyusun dokumen yang telah didapatkan tersebut ditampilkan terurut dari dokumen yang memiliki tingkat relevansi lebih tingi ke tingkat relevansi rendah. Penyusunan dokumen terurut tersebut disebut sebagai perangkingan dokumen. Model Ruang Vektor dan Model Probabilistik adalah 2 model pendekatan untuk melakukan hal tersebut.

Model ruang vektor dan model probabilistik adalah model yang menggunakan pembobotan kata dan perangkingan dokumen. Hasil retrieval yang didapat dari model-model ini adalah dokumen terangking yang dianggap paling relevan terhadap query.

Dalam model ruang vektor, dokumen dan query direpresentasikan sebagai vektor dalam dalam ruang vektor yang disusun dalam indeks term, kemudian dimodelkan dengan persamaan geometri. Sedangkan model probabilistik membuat asumsi-asumsi distribusi term dalam dokumen relevan dan tida relevan dalam orde estimasi kemungkinan relevansi suatu dokumen terhadap suatu query.

Komentar